Kursi goyang antik ini merupakan ciri kebudayaan Indies yang berkembang pada tahun 1900-1910. Kursi goyang ini memiliki gaya Indies yang merupakan ciri kebudayaan masyarakat Belanda. Kursi goyang antik ini sudah berumur 100 tahun. Kursi goyang ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan sangat nyaman untuk diduduki.
Kursi goyang antik ini merupakan warisan bersejarah dan bernilai ekonomis yang tinggi. Kursi goyang ini terbuat dari bahan kayu tua yang memiliki corak yang indah dan tahan lama. Semakin tua usianya maka semakin kuat daya tahannya. Kursi goyang ini merupakan kursi yang banyak digunakan oleh para penguasa di Eropa khususnya Belanda pada abad ke-19.
Keluwesan pola lengkung asimetris bagian kaki kursi merupakan karakteristik perabot Eropa masa lampau. Kursi goyang antik Art Nouveau bercirikan dengan bentuk ukiran organik, plastis dan geometris. Kursi goyang ini merupakan furniture yang bergaya eksentrik dengan kesulitan yang tinggi. Kursi goyang antik ini merupakan perwujudan karya seni masyarakat pada masa pemerintahan Belanda.
Kursi goyang antik ini memiliki daya tarik tersendiri dengan gaya dan corak yang khas Eropa. Pengaruh gaya hidup atau kebudayaan Eropa sangat kental tercermin pada kursi goyang ini. Kursi goyang antic ini terbuat dari kayu Jati pada sandaran dan kayu Oak pada kaki dan badan kursi. Kursi goyang ini merupakan koleksi kemegahan gaya Indies atau Belanda pada abad ke-19.